Hi Temans,
Beberapa foto terakhir adalah foto pesawat latih yang sempat terbang di Halim. Beberapa penerbang diantaranya ada yang masih terus terbang, tapi ada juga yang sudah jarang terbang atau tidak sama sekali :laugh:
Menurut pengalaman saya, paling senang adalah pada saat menjadi pemula, karena kita masih penasaran “berat”, ingin cepat fasih terbang, tapi takut terbang, kalau mau terbang tunggu lapangan sepi dulu, padahal lapangan jarang sepi, oleh sebab itu terbang pada hari biasa, “dibela2in” terbang di Halim pada hari kerja, pukul 05.30 sudah dilapangan, jam 06.00 terbang sampai dengan jam 07.00, baru berangkat kerja
Cukup banyak penerbang pemula di Halim melakukan terbang pagi pada hari kerja.
Yang juga tidak kalah senangnya menjadi pemula adalah kalibrasi mata masih “jernih”. Artinya, kita melihat pesawat latih kelas 40 sudah besar sepertinya, apalagi kalau sebelumnya kita terbang dengan pesawat elektrik, seperti Wing Dragon dll. Wah…lihat pesawat latih kelas 40 sepertinya sudah luar biasa. Pada saat datang ke lapangan, ada penerbang yang membawa pesawat low wing kelas 40, wah rasanya sudah lebih besar lagi, apalagi ada penerbang yang membawa kelas 60, 90, 120, 140 atau mungkin lebih, kita sebagai pemula hanya bisa berdecak kagum :side:
Sayangnya, makin sering kita ke lapangan dan terbang, makin sering kita melihat pesawat kelas 60, 90, 120, 140 atau mungkin lebih, apalagi kita sudah memiliki pesawat diatas kelas 40, maka makin “rusak” kalibrasi mata kita, artinya pesawat yang besar jadi kelihatan biasa-biasa saja, dan kita tidak bisa merubah kalibrasi mata kita kembali seperti pemula lagi. Sayang, entah mengapa :woohoo:
Tapi, yang paling penting pada saat menjadi penerbang pemula, pertahankan pesawat latih anda tetap utuh dan mulus sampai anda fasih terbang. Ganti propeller karena patah, ok lah, nose gear copot he he, biasa, firewall rengat, agak gawat, tapi masih ok lah, ban botak, pinggir sayap baret2, lapis sayap bolong, wajar bow…Semua ini bisa terjadi, jika anda dipandu oleh penerbang senior, memperhatikan keselamatan terbang, mengikuti pola belajar terbang yang aman dan handal.
Sangat menyenangkan memiliki pesawat latih anda tetap mulus, utuh dan original pada saat anda sudah fasih terbang. Pesawat latih anda harus tetap disimpan dengan baik, dan kelak akan sangat bermanfaat sebagai pesawat uji coba dalam rangka mencoba servo, receiver atau baterei baru, sebelum servo, receiver atau baterei baru tersebut dipasang di pesawat-pesawat anda kelas papan atas :cheer: . Selamat terbang !!!